Accessibility Tools

  • Increase Text
  • Decrease Text
  • Grayscale
  • Negative Contrast
  • Links Underline
  • Text to Speech
  • Reset

Berita

Tertarik pelajari penerapan e-Government, Komisi III DPRD Kabupaten Balangan Kunjungi Surabaya

Kamis, 9 Mei 2019 | 5 tahun yang lalu

Dinkominfo- Berbagai inovasi yang telah dilakukan oleh Kota Surabaya, menarik minat banyak daerah untuk datang berkunjung. Salah satunya dari rombongan Komisi III DPRD Kabupaten Balangan yang mengunjungi Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kota Surabaya, Kamis (9/5).

Bertempat di Ruang Rapat Dinkominfo Kota Surabaya, sebanyak 9 peserta rombongan diterima secara langsung oleh Cahyo Utomo, Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Surabaya.

Dadang Idi Fajeri, Ketua Komisi III DPRD Kab Balangan menyampaikan kunjungannya kali ini ke Pemerintah Kota Surabaya guna mempelajari penerapan elektronik government untuk pelayanan publik di Kota Surabaya.

Sementara itu, dalam paparannya Cahyo Utomo menyampaikan e-Government di Kota Surabaya diatur dalam Perwali 5 tahun 2013 Pedoman Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam penyelenggaraan Pemerintah Daerah.

"Penerapan e-Government ini Surabaya ini berguna untuk memudahkan warga menikmati hak-hak dasarnya, seperti Hak menerima layanan Kesehatan, Pendidikan, dan Kesejahteraannya" ujar Cahyo.

Cahyo mencontohkan untuk memudahkan warga mendapatkan pelayanan kesehatan, Kota Surabaya memiliki e-Health. Dengan menggunakan aplikasi ini, pasien tidak perlu mengantri di RS atau puskesmas untuk mengambil nomor antrian. Cukup dengan membuka aplikasi e-Health yang dapat diakses dari smartphone, pasien bisa hadir ke RS/Puskesmas sesuai dengan nomer antrian dan jam periksa yang tertera dalam daftar onlinenya.

"Jika dahulu untuk mendapat pelayanan kesehatan di RS/Puskesmas warga diharuskan datang dan mengantri, namun kini dengan aplikasi e-Health ini warga yang sedang sakit hanya perlu daftar secara online dan tidak perlu antri panjang untuk mendapat pelayanan kesehatan di RS/Puskesmas" Pungkas Cahyo.

Berita Lainnya