Accessibility Tools

  • Increase Text
  • Decrease Text
  • Grayscale
  • Negative Contrast
  • Links Underline
  • Text to Speech
  • Reset

Berita

Melalui Video, Wali Kota Surabaya Ucapkan Terima Kasih Untuk Liverpool

Kamis, 8 Agustus 2019 | 5 tahun yang lalu

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini bertemu anak-anak yang pernah belajar di Kota Liverpool, Inggris. Mereka adalah Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), pemain sepak bola U-16 dan delegasi pendidikan Kota Surabaya. Pertemuan tersebut bertujuan untuk membuat video ucapan terima kasih kepada Kota Liverpool beserta jajarannya di lobby lantai 2 Balai Kota Surabaya, Rabu (07/08).

Pada kesempatan itu, Wali Kota Risma mengenakan kebaya coklat muda dengan sepatu khasnya Dr Martens. Wali kota perempuan pertama di Surabaya ini tampak begitu antusias menyiapkan kekompakan anak-anak ABK dan pesepak bola saat mengucapkan selamat di video tersebut.

Dalam pembuatan video tersebut, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Liverpool Anderson, Wakil Wali Kota Gary Millar, Mark Palios dan John Patterson atas dukungan dan perhatian kepada siswa dan delegasi pendidikan Surabaya selama enam minggu belajar di Kota Liverpool.

“Sebagai Wali Kota Surabaya, saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan dan perhatian Anda yang luar biasa kepada siswa dan guru kami,” kata Wali Kota Risma.

Dalam pertemuan itu, Wali Kota Risma juga menanyakan kepada siswa ABK apa saja yang sudah dipelajari selama mereka berada di sana. Satu persatu anak-anak pun bersahut cerita selama mereka menempuh pendidikan di Liverpool. Salah satu siswi kemudian memperagakan jalan menggunakan tongkat tanpa menggunakan bantuan orang lain.

“Mereka bisa belajar tentang kehidupan. Memang saya paksa untuk belajar keluar karena selama ini mereka bergantung pada orang lain. Mungkin dimulai di sekolah dulu mereka harus mandiri,” katanya.

Menurutnya, apa yang telah dipelajari anak-anak di sekolah St Vincent’s School itu, dapat diterapkan oleh guru-guru untuk mendidik siswa-siswi ABK di Kota Surabaya. Sehingga nantinya siswa ABK yang lain juga terlatih seperti mereka. ”St Vincent’s sudah berdiri sejak 400 tahun lalu semua gurunya professor, itu kenapa kami percayakan anak-anak belajar di sana,” terangnya.

Salah satu ABK yang ikut ke Liverpool adalah Muhammad Hilbram. Ia mengaku mendapat banyak pelajaran selama berada di Liverpool. Seperti, belajar olahraga, komputer, games, dan keliling kota.

“Senang sekali di sana belajar olahraga sait box, terus belajar komputer kemudian diajak keliling ke museum, taman terus ke mall. Belajar pakai tongkat juga senang banget. Di sana sering main bareng teman-teman baru,” kata Ilbam sapaan akrabnya.

Ilbam juga mengaku bahwa guru favoritnya selama belajar di Liverpool adalah kepala sekolah St Vincent’s School yang bernama Mr John. Selain itu, ia juga menyebutkan beberapa nama teman di Liverpool yang kini sudah menjadi sahabatnya. “Di sana (Liverpool) sahabatku ada Antoni, Albert. Kalau Mr John orangnya lucu bikin ketawa terus,” pungkasnya 

Berita Lainnya